Rabu, 14 September 2016

Hari ini, Setahun kemarin


Tepat hari ini, setahun kemarin, saya dan suami (pada waktu itu masih calon hehe) sedang berada di studio foto untuk prewed. Setelah sebelumnya riweuh pilih-pilih studio foto, akhirnya kita milih (lebih tepatnya, saya milih. Suami iya-in aja) Studio Foto Adventure di Nginden. Dari awal saya sudah menetapkan untuk memilih tema foto prewed indoor saja. Biar ga ribet :D




Tie the knot at November 8th, 2015

Ga kerasa udah mau setahun menikah. Ternyata kehidupan setelah menikah yang kata orang menyenangkan itu ..... bener banget hihi.

Besides, merging two different thought is never easy but its not a really big matter. Selalu ada kata sepakat yang begitu mudah dari setiap permasalahan. Mungkin memang permasalahan yang kami hadapi dalam hampir setahun menikah ini, kurang begitu krusial sih. Ga jauh-jauh dari ngambek karena pulang telat, lupa beliin cimory, lupa beliin molen pisang UWM, kena gronjalan/lubang di jalan pas diboncengin (bumil loh ini saya haha) dan sederet hal gapenting lainnya haha.

Nikah itu nyenengin. Iya, tiap hari ada ditunggu-tunggu pulangnya, ada yang diajak ngobrol sampe ketiduran, ada yang diceritain hectic-nya kantor, rumpik-in orang haha and there's person who mentally-phisically engaged with us indirectly gitulah. Kenapa? Because being in love and continuing to stay devoted to "your choosen man" itu proses alami yang tumbuh antara dua orang yang tinggal bersama dan terikat dalam pernikahan, cailah. It's all become so easily, effortlessly, and accomodatingly we try to be the best to each other. The more days, the more stuck you become.

Meanwhile, dalam hampir setahun ini juga ada laah sedikit kerikil yang bikin akhirnya ngobrol dari hati-ke-hati, sesenggukan, dan akhirnya pelukan haha (ini niih enaknya kalo udah nikah). Akan selalu ada saatnya juga kita merasa hopeless, desperate, pengen hidup kita (especially para cewek nih biasanya) jaaauuuuh lebih baik (ato kalo bisa kayak sinetron) setelah menikah tapi nyatanya ya tetep nyuci baju, nyapu-nyapu, berangkat pagi - pulang magrib buat kerja. Ada saatnya kita pengennya, hidup buat jalan-shopping ke mall, honeymoon ke maldives, punya mobil HRV, dan keinginan-keinginan yang tetiba muncul pas waktu galau, bosen kerja, baper. Dan disinilah the power of "why you have started" bekerja. For me, kata-kata itu cukup ampuh untuk slapped me and throwback into reality. Jadi, bagi kalian yang akan dijodohin sama someone pilihan orang tua sedangkan sebenernya kamu udah punya pilihan sendiri yang emang udah nyaman, mending jangan mau dijodohin laah. Because there's no reason for you to survive, to struggle with. That's not your choice, but your parent's. 

a person who lying beside you is your choice. whom you tell your problem to, who make your breakfast, who give birth your children, who catch your back when you have a hard time.

Now, the meaning of you're not alone is being real, true.


Love,
Lala